Panji Nasional Situbondo. Perampokan yang terjadi di wilayah timur kabupaten situbondo memang kerap terjadi sampai saat ini pelaku belum juga tertangkap,satu lagi kembali terjadi di dusun cotek sidodadi desa sumberwaru kecamatan banyuputih,diakhir bulan mei,tepatnya hari sabtu tanggal 28/05 pada pukul 01.00 wib,Rt 01/Rw 03,kembali di goncang dengan berita perampokan yang menimpa Siswandi 45 Th(Toko Soepree) sala satu pusat pembelanjaan masyarakat di daerah cetek sidodadi sumberwaru,menurut keterangan tetangga korban yang berada disamping rumah korban, pelaku di perkirakan berjumlah lima orang,sebelum pelaku berhasil masuk lewat candela depan pelaku sempat lewat belakang dengan merusak pagar didekat kamar mandi usaha pelaku tidak berhasil karena pintu belakang terkunci ia mencongkel candela depan.
Dari keterangan korban Pak Siswandi membenarkan kalau pelaku sebanyak lima orang,dari kelima pelaku tersebut yang tiga orang memakai cadar sedangkan yang dua orang tidak memakai cadar,korban sempat diancam dengan clurit dan sebilah pisau,upaya korban saat kejadian sempat melakukan perlawanan mengingat pelaku terlalu banyak usaha korban sia-sia
Semua keluarga pak Siswandi sempat diikat dan dilakban oleh pelaku.sebelum hartanya dikuras,dari kejadian tersebut pelaku membawa kabur uang tunai sebesar kurang lebih Rp 100.000.000,- serta perhiasan mas 10 gram dan tiga buah Hp milik korban. Bukan itu saja pelaku juga membawa dompet pak Siswandi (korban) yang berisikan tiga STNK.masing-masing STNK sepeda motor supra 125 dengan nopol P 4722 EV ,STNK sepeda motor satria dengan nopol P 5298 E dan STNK mobil pik up dengan nopol P 9032 kejadian ini dalam penanganan polsek banyuputih beserta Resmob polres situbondo yang sejak pukul 02.00 wib sudah di TKP. Dari tersiarnya perampokan di daerah cotek sidodadi desa sumbrwaru mengundang perhatian camat banyuputih Drs Iman Gazali, juga kepala desa sumberwaru Tirto,datang melihat kejadian tersebut ke TKP.(tik)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar